Datangnya kita ke majelis ilmu dan dzikir adalah karena semata mata taufik dari Allah, anugerah dari Allah.
Tidakkan sanggup orang berkata diam, duduk kecuali itu adalah taufik dari Allah. Ini adalah rukun iman terhadap qadar baik dan buruk.
Allah tentukan qadar kita dari sejak dalam kandungan, takdir rezeki, umur, dan ditentutkan pekerjaan org beruntung dan celaka.
Orang yang ditakdirkan dalam surga dan keberuntungan, maka dimudahkan dalam kebaikan. Lihatlah kemana kecondrongan diri kita, apakah condrong kearah kebaikan atau sebaliknya.
Jika vondrong kepada kebaikan maka itu mendekatkan dengan surga
Jalan surga adalah jalan yang diajarkan Nabi Muhammad Saw. Beliau pemimpin orang2 di dalam surga..
Ketika orang masuk surga orang merasa mulia. Namun ketika Rasululah masuk kedalam surga, maka surga merasa mulia karena di masuki oleh Rasulullah Saw.
Tanda apabila Allah ingin memuliakan seseorang akan Allah mudahkan jalan kepada kebaikan dan jalan keridhaanNya.
Nabi menegaskan bahwa jalan mendekatkan dengan surga adalah mudah, bagi orang yang dimudahkan Allah.
Mendatangi majelis ilmu dan dzikir.
Janganlah merasa kehendak kita lah yang membuat kita datang ke majelis itu, maka kita terdinding dari mengenal Allah.
Karena itu adalah taufik dari Allah yang membuat hati kita ingin datang, kaki kita berjalan menuju majelis dan sebagainya.
Berapa banyak kaum muslim yang tidak bisa datang ke majelis dalam sebulan, walau hanya sekali. Ini karena tertutup hatinya dari taufik Allah. Mereka berpaling dari Allah, dan Allah tidak menyukai mereka.
Maka bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kita taufik untuk hadir dalam majelis ilmu dan dzikir.
#Buah dari majelis ilmu dan dzikir terkumpul dalam 2 bagian:
*Menguatkan iman, keyakinan dalam hati. Agar sirna keraguannya terhadap Allah, masalah agama, rezeki, dan sebagainya.
Maka dalam majelis diharapkan hidupnya keyakinan dalam hati. Sehingga dapat mengamalkan amal shalih agar keyakinan semakin bertambah. Orang yakin akan dekat dengan Allah, bersama dengan Allah. Ia takkan rugi dan terhindar kerugian dunia hingga akhirat.
Kerugian sangat besar adalah orang yang tidak bisa bersama dengan Allah.
Maka ambillah sesuatu yang menguatkan keyakinan dengan Allah. Yakini apa yang di bawa oleh Rasulullah, baik perkara dunia ataupun akhirat.
Keyakinan adalah cahaya dari Allah.
Orang yang diberikan cahaya dalam hatinya yaitu orang yang lapang hatinya dalam agama Islam.
Sebab mendapat cahaya dalam hati untuk mendapatkan:
Mengunakan akal, penglihatan, pendengan, pikiran, mentafakkurkan terhadap kebesaran Allah.
Lihat bagaimana Allah menciptakan onta, langit bagaimana di tinggikan, bumi bagai mana dibentuk.
Pandanglah kebesaran Allah pada tiap-tiap ciptaan atau makhluk Allah.
Lihatlah pohon, hujaan yang turun, lautan, matahari, bulan,bintang, sungai, burung-burung, binatang melata, lihatlah tiap sesuatu yang diciptakan Allah. Itu akan menunjukkan adanya penciptanya.
Bahkan Allah menyuruh memikirkan makanan yang tiap hari kita makan, sehingga timbul kesadaran bahwa Allah yang menciptakan dan mengadakannya untuk kita dan ingat senantiasa kepada Allah. Sehingga meningkat iman kita kepada Allah.
Bahkan kita perhatikan, asal mula kita dari segumpal tanah, yakni Nabi Adam. Dan kita sebagai keturunannya yang dijadikan dari setetes air mani yang hina.
Maka renungilah dirimu itu.
Allah menyuruh merenungi penciptaan dari air mani, karena orang-orang kafir itu sombong dan merasa hebat. Padahal Allahlah yang menjadikan mereka.
Apakah engkau yang menjadikan padi tumbuh? Kau hanya melaksanakan syariat menanam, namun Allah lah yang menumbuh suburkan hingga berbuah.
Seandainya orang-orang berkumpul seluruh dunia unruk menumbuhkan tanaman, niscaya tidaklah mampu.
Tanaman mememerlukan air yang juga diturunkan Allah...
Allah mampu menjadikan padu yang hijau menjadi kuning seketika.
Dan air? Allah mengkhitab apakah kalian yang menurunkan hujan dari langit? Ataukah Aku yang menurunkan?
Kalau merasa hebat, pintar. Apakah kau bisa menghitung jumlah tetesan hujan disuatu tempat, berapa banyaknya?
Sungguh tidak mampu. Karena itu adalah perkara Allah semata.
Lihatlah keagungan kekuasaan Allah, kerajaan Allah. Tidaklah hujan turun kecuali kehendak Allah saja.
Allah turunkan semua untuk menguatkan keyakinan di dalam hati kita.
Dan perhatikan api yang ada disekitar kita, perhatikan dan renungi. Kenapa api diciptakan di dunia? Itu adalah supaya kita mengingat dan memikirkan adanya api neraka di akhirat. Api didunia satu bagia dari 70 bagian dari api di akhirat. Allah jadikan ini untuk dipikirkan.
Api neraka itu dinyalakan selama seribu tahun hingga menjadi putih, kemudian dipanaskan lagi seribu tahun, hingga menjadi merah. Lalu dipanaskan lagi selama seribu tahun hingga menjadi hitam pekat luar biasa.
Maka sengan adanya majelis bertambah keyakinan, amal shalih.
Sunah dihari jumat
* Al Kahfi, mulai malam jumat hingga akhir jumat. Orang yang membacanyq diberi kelebihan diberi cahaya dari tempat ia duduk sampai ke langit
*Mandi jum at, mandinya sunnah muakadah.
*besegera ke mesjid, orang pertama seakan akan bersedekah seekor onta.
*Memakai pakaian serba putih jika ada.
*Memakai minyak wangi ketika ke mesjid
*Memperbnyak sholawat. Minimal kata ahli sufi 300 sehari dan diperbanyak di hari jum at.
Orang yang pemalas minimal10x dalam 24 jam. Jika tiada berarti masalah ada dalam hatinya dan ada masalah dengan nabi.
Apabila orang cinta dengan Rasulullah maka mulutnya tak akan pernah kenyang dengan sholawat. Senantiasa bersholawat.
Macam sahabat Nabi Ubay Bin Ka'ab, beliau bersholawat 1/4 waktu dalm 24 jam. Kemudian Nabi berkata jika kau tambah maka akan lebih baik lagi. Ubay berkata 2/4 waktu, Nabi berkata jika kau tambah maka akan lebih baik. Hingga Ubay mengatakan akan kugunakan waktuku untuk memperbanyak membaca sholawat.
Lalu, Nabi memberikan 2 khabar gembira.
Maka kalau kau kerjakan itu maka akan dhilangkan risau dalam hidupmu dan diberikan ampunan kepadamu.
Dan beliau menyampaikan Ijazah dari Habib Umar untuk umum yakni:
*Wirdul Lathif, Rathibul Athas, Ratibul Haddad.
* Membaca " Rabb-ishrah li sadri , wa yassir li ' amri" 100x Sehari
*Yaa Latif 129x sehari
No comments:
Post a Comment